SRC:www.antaranews.com
Juru bicara pemerintah Irak, Ali al-Dabbagh (reuters.com)
Baghdad (ANTARA News) - Irak menerima untuk membantu Libya dalam menyingkirkan cadangan senjata kimia, kata juru bicara pemerintah pada Kamis.
"Kabinet Irak telah menerima untuk memberikan bantuan teknis yang diperlukan kepada pihak berwenang Libya guna menyingkirkan persediaan kimia sesuai dengan kriteria yang diikuti oleh Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW)," kata juru bicara pemerintah Ali al-Dabbagh dalam satu pernyataan, lapor Xinhua.
Dabbagh mengatakan bahwa keputusan Irak muncul setelah perwakilan Libya di OPCW, Muhammad Jibril, meminta bantuan seperti itu dari Baghdad karena Irak memiliki "pengalaman yang luas dan sangat baik di lapangan dalam pembuangan senjata kimia."
Irak telah berpengalaman seperti itu selama tahun 1990-an ketika rezim Saddam Hussien dipaksa di bawah sanksi PBB untuk menghancurkan gudang besar senjata kimia, karena rezim itu dituduh menggunakan senjata tersebut dalam perang dengan Iran dan terhadap pemberontak Kurdi di utara negara. (AK)
No comments:
Post a Comment