SRC:www.antaranews.com
Sejumlah kru pesawat Merpati Airlines berjalan meninggalkan pesawat MA60. (ANTARA/Basri Marzuki)
Semua operasional pada Senin (14/5) akan berjalan lancarJakarta (ANTARA News) - Dirut Merpati Jhonny Sardjono meyakini bahwa rencana pemogokan oleh sejumlah pilot Merpati pada Senin (14/5) tidak akan mengganggu kegiatan operasional penerbangan dari maskapai BUMN tersebut.
"Semua operasional pada Senin (14/5) akan berjalan lancar," kata Jhonny Sardjono saat dihubungi ANTARA hari ini di Jakarta.
Menurut Jhonny, dirinya tidak mengetahui secara rinci mengenai rencana pemogokan dan memastikan bahwa pemogokan itu tidak dikontrol dirinya.
Jhonny yang menurut kabar akan segera dicopot oleh Kementerian BUMN itu mengatakan, pilot bukanlah termasuk sekumpulan orang-orang yang dapat disuruh begitu saja untuk melakukan pemogokan.
Namun, jika benar diganti, ia berharap berbagai rencana pengembangan bisnis maskapai Merpati yang telah dijalankan sejak kepemimpinannya dapat diteruskan oleh penggantinya.
Sebelumnya, sebanyak 68 pilot Merpati telah menandatangani pernyataan yang mempertanyakan rencana pencopotan Jhonny Sardjono sebagai Dirut Merpati. Menurut kabar, terdapat sejumlah pilot yang menyatakan akan mogok bila Jhonny diberhentikan.
Berdasarkan data dari Merpati, saat ini jumlah pilot Merpati sekitar 390 orang, yang menerbangi sebanyak 178 frekuensi penerbangan di seluruh rute Merpati baik di dalam negeri maupun internasional.
Maskapai yang didirikan pada 6 September 1962 ini, saat ini mengoperasikan sekitar 33 pesawat yang menerbangi sekitar 87 kota tujuan.
(M040)
No comments:
Post a Comment