SRC:www.antaranews.com
Purbalingga (ANTARA News) - Sebanyak 90 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Senin, menjalani tes urine yang digelar secara mendadak oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Purbalingga usai upacara peringatan Hari Anti-Narkotika Internasional.
Tes urine yang digelar dadakan tersebut mengejutkan para pejabat eselon II, III, dan IV karena mereka dilarang meninggalkan halaman Pendopo Dipokusumo Pemkab Purbalingga usai upacara.
Puluhan pejabat ini justru diarahkan ke salah satu ruangan guna menjalani tes urine yang digelar BNN Purbalingga.
Pejabat pertama yang menjalani tes urine, yakni Wakil Bupati Purbalingga Sukento Ridho Marhaendrianto, yang diikuti pejabat lainnya.
Terkait pelaksanaan tes urine ini, Sukento mengatakan, pihaknya menyambut baik upaya yang dilakukan BNN Purbalingga.
Menurut dia, tes urine dapat mewujudkan lingkungan pemerintahan yang bersih dari narkoba.
Ia mengatakan, setiap aparatur pemerintah sudah seharusnya menjadi teladan dalam segala hal termasuk pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan maupun peredaran narkoba.
"Jangan sampai ada aparat pemerintah yang terjebak dalam penyalahgunaan narkoba," kata dia menegaskan.
(KR-SMT)
No comments:
Post a Comment