SRC:www.antaranews.com
Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wagub DKI 2012-2017 Fauzi Bowo (kiri) dan Nachrowi Ramli (kanan) menunjukkan dokumen bukti pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD), Jakarta.(FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma) ()
Dalam waktu yang tersisa sekitar 3 minggu ini, kami dari parpol-parpol pendukung sangat yakin bisa mendongkrak elektabilitas Foke-Nara hingga mencukupi menang dalam satu putaran,
Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Tanfidz DPW Partai Kebangkitan Nasional Ulama (PKNU) Jakarta Fathoni Tamzis optimis pasangan cagub-cawagub DKI, Fauzi Bowo-Nachrawi, mampu menang dalam satu putaran pilklada.
Kepada pers disela-sela kampanye Fauzi Bowo di GOR Soemantri Brojonegoro, Jaksel, Sabtu, Fathoni menuturkan bahwa berbagai hasil survei menunjukkan kandidat dengan nomor urut 1 itu jauh mengungguli calon-calon lainnya.
"Dalam waktu yang tersisa sekitar 3 minggu ini, kami dari parpol-parpol pendukung sangat yakin bisa mendongkrak elektabilitas Foke-Nara hingga mencukupi menang dalam satu putaran," ujarnya.
Dikemukakannya pula bahwa untuk mengamankan hasil perhitungan suara, PKNU juga telah menyiapkan ratusan kadernya sebagai saksi-saksi di dalam TPS.
"Sedikitnya 500 kader PKNU siap menjadi saksi di TPS-TPS di lima wilayah Jakarta saat hari H pemilihan untuk mengamaan suara pasangan Foke-Nara," ujarnya.
Pada bagian lain, Fathoni mengatakan bahwa salah satu alasan partainya mendukung Foke adalah yang bersangkutan mempunyai kapasitas dan kapabilitas serta pengalaman untuk memimpin Jakarta.
Terkait berbagai tudingan miring bahwa Foke banyak terlibat korupsi, dia menegaskan semua itu hanya kampanye hitam yang dilontarkan pihak-pihak tertentu.
Menurut dia, selama ini tuduhan atas diri Foke tidak pernah terbukti dan KPK sebagai pihak yang berwenang melakukan penyidikan juga tidak memanggilnya.
"Jadi semua tuduhan itu hanya fitnah yang bisa dikategorikan sebagai tindak pidana pencemaran nama baik," ujarnya.
Sementara untuk sejumlah persoalan Jakarta yang belum bisa diselesaikan dalam satu periode kepemimpinan Foke, Fathoni mengatakan bahwa semua itu masih berproses dan memang tidak bisa diselesaikan sekaligus dalam waktu singkat.
Karenanya pula ia menilai janji kampanye kandiat lain yang mampu menyelesaikan semua persoalan dalam waktu beberapa tahun saja sebagai hal yang menyesatkan publik. "Pasalnya apabila mereka ternyata gagal dan benar-benar mundur sesuai janji, maka siapa yang akan menggantikan? Apakah harus dilakukan pemilihan lagi? Itu tidak masuk akal," ujarnya.
(ANT)
No comments:
Post a Comment