SRC:www.antaranews.com
Ilustrasi (thehealthnewsblog.com)
Jakarta (ANTARA News) - Penerimaan cukai dari rokok kemungkinan tidak akan turun meski jika tarif cukai hasil tembakau dinaikkan.
Hal tersebut dikemukakan Kasubdit Cukai Hasil Tembakau dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, M. Purwantoro saat diskusi media tentang kebijakan cukai rokok di Jakarta, Selasa.
Menurut dia harga rokok selalu naik seiring naiknya tarif cukai. Dia mengakui penerimaan cukai pernah turun tapi itu akibat turunnya permintaan pasar akan rokok.
"Perokok hanya akan mengeluh, namun mereka akan tetap membeli rokok," kata dia. Purwantoro yakin penerimaan cukai justru akan terus bertambah.
Purwantoro juga memaparkan, bahwa penerimaan cukai dari hasil tembakau akan meningkat cukup tinggi pada tahun ini.
"Penerimaan cukai hasil tembakau pada tahun 2011 meningkat hingga 57 triliun dari tahun 2010. Saya yakin tahun ini penerimaan cukai hasil tembakau akan lebih tinggi dari tinggi dari tahun lalu," kata Purwantoro.
(M048)
No comments:
Post a Comment