SRC:www.antaranews.com
Sekretaris Jenderal PDIP, Tjahjo Kumolo. (FOTO ANTARA)
Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Tjahjo Kumolo menegaskan, penentuan calon presiden dan wakil presiden dari PDIP sepenuhnya adalah kewenangan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Pengambilan keputusannya diserahkan kepada beliau," kata Tjahjo di Jakarta, Senin.
Ia menyebutkan, penentuan capres dan cawapres akan sangat bergantung pada kondisi politik nasional. "Adapun waktu momentumnya melihat dinamika politik nasional yang tepat, bisa sebelum atau sesudah Pemilu Legislatif. Bisa mandiri atau koalisi," kata anggota Komisi I DPR RI.
Soal Megawati akan maju kembali atau tidak sebagai calon presiden pada Pemilu 2014, Tjahjo mengatakan, sebaiknya semua menunggu momentum.
"Ya kita tunggu saja momentumnya. Dalam arti, bisa Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai capres atau figur lainnya, seperti Mbak Puan Maharani yang akan jadi kandidat capres PDIP," katanya.
Ia menambahkan, majunya Megawati juga akan melihat hasil survei.
"Faktor hasil survei menjadi salah satu pertimbangan, di samping pertimbangan keputusan politik partai tentunya. Kewenangan yang diberikan kepada Ibu Megawati merupakan keputusan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDIP di Bandung pada tanggal12-14 Desember 2011," ungkapnya.
(Zul)
No comments:
Post a Comment