SRC:www.antaranews.com
Ilustrasi (FOTO ANTARA/M Agung Rajasa)
Daerah-daerah itu dikategorikan rawan kecurangan tinggi, seperti Johar Baru, Tambora, dan Tanjung Priok,
Jakarta (ANTARA News) - Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Jakarta menyiapkan 300 relawan untuk memantau jalannya Pilkada DKI pada 11 Juli.
Ketua KIPP Jakarta, Wahyu Dinata di Jakarta, Selasa, menjelaskan, 300 relawan ini akan dibagi menjadi dua tim untuk melakukan pengawasan di sejumlah tempat pemungutan suara.
"Minimal 500 tempat pemungutan suara bisa terkover," katanya.
Pemantauan ini dimaksudkan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya pelanggaran, terutama di daerah rawan kecurangan, yakni di wilayah yang memiliki jumlah penduduk diatas 50 ribu jiwa.
"Daerah-daerah itu dikategorikan rawan kecurangan tinggi, seperti Johar Baru, Tambora, dan Tanjung Priok," kata Wahyu.
Hasil dari pemantauan tersebut, ujar Wahyu, akan dilaporkan kepada Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta.
KIPP juga berjanji akan memberitahu masyarakat jika ditemukan kecurangan pada Pilkada DKI Jakarta.
(lod)
No comments:
Post a Comment